Bangka Barat - Penertiban dan himbauan yang dilakukan satuan pengamanan PT. Gunung Sawit Bina Lestari (PT. GSBL) terus dilakukan oleh pihak pengamanan PT. GSBL untuk tidak melakukan kegitan penambangan seperti yang terjadi pada hari ini , satuan pengamanan melakukan himbauan untuk menghentikan aktifitas penambangan dalam kawasan perkebunan kelapa sawit milik PT. GSBL tetapi terjadi penolakan oleh oknum penambang.
Penolakan oknum penambang saat ditertibkan sampai memberikan ancaman kepada satuan pengamanan PT. GSBL dengan mencabut senjata tajam (mandau), sehingga satuan pengamanan PT. GSBL merespon oknum penambang tersebut dengan melakukan pengamanan yang terukur, Selasa (23/04/2024).
Adanya oknum penambang yang berinisial (KTG) yang mengancam satuan pengamanan PT. GSBL menggunakan senjata tajam saat melakukan himbauan dan penertiban kepada penambang dibenarkan oleh kepala satuan pengamanan PT. GSBL, saat di temui awak media di Mapolres Bangka Barat," memang benar ada penyerangan oleh oknum penambang saat satuan pengaman PT. GSBL memberikan himbauan di lokasi perkebunan sawit yang ditambang dengan mencabut mandau untuk menyerang petugas keamanan", kata kepala keamanan PT. GSBL.
" Saat oknum penambang mencabut senjata tajam (mandau) petugas pengamanan PT. GSBL lansung memberi tindakan pengamanan yang terukur agar tidak terjadi korban yang terluka", ungkap kepala satuan pengaman ini.
Lebih lanjut dijelaskan kepala satuan pengamanan PT.GSBL, pelaku pengancaman menggunakan senjata tajam diserahkan ke Polres Bangka Barat untuk di poses secara hukum, jelasnya.
Tim Media Krimsus.com
Social Header